Hukum
kekekalan energi
Masih
ingatkah kita dengan peristiwa tumbukan,
Kau
tahu,, energi itu
menurut fisikawan tidak prnah berakhir
Masih
ingatkah ,, kawanku,,
Dengan
salah satu jenis tumbukan
Lenting
sempurna, lenting sebagian dan tumbukan tidak lenting
Lenting
sempurna memiliki koefesien elastis = 1
Bagaikan
seorang muslim yang konstan dalam suatu kebaikan,( Sabiqul bilkhoirat )
Lenting sebagian 0 < e < 1
Layaknya
seorang muslim yang kebaikan dan keburukanya itu datang silih
berganti,(Maqhasid)
Tidak
lenting / kaku e < 0
Inilah
muslim yang adakalanya ia lebih memilih hawa nafsunya (Dlolimun linafsi)
Bukan kah
iu sama dengan tipe manusia?
Tumbukan
lenting sebagian
Manusia
adalah tempatnya salah dan lupa ,
Adakala
manusia perlu untuk menaikan kualitas dirinya
Agar
termasuk ke golongan sabiqulbilkhoirat
Tentunya
saat naik kelas seperti ini
Perlunya
ujian
Baik
ujian pada dirinya, hartanya bahkan orang
yang dikasihinya
Tumbukan
itu menyakitkan
Semakin
tinggi benda terjatuh
Makan
akan memantul kembali ke atas dan terjatuh lagi
Dan
memantul lagi.
Sehingga
ia bisa merasakan berkali-kali tumbukan yang datang kepadanya
Tapi
tenang kawan, ,, bila di butuhkan beribu kali tumbukan untukmu
Ingatlah
sesungguhnya ketinggian pantul itu lebih kecil dari semula
Demikianlah
berlangsung terus menerus
Sampai
benda itu berhenti memantul dan hanya bergelinding
Dan
Sampai benda itu benar-benar diam
Tapi…
Jangan
tersenyum dulu kawan,
Takmudah
melewati tumbukan yang begitu banyak
Apalagi
dari ketinggian yang cukup tinggi
Itu
tidaklah manis
Dibutuhkan
keikhlasan, kesabaran dan kesadaran dalam membumbuinya